Camat Saiful: Hak Anak Telah Dirampas Orangtua

 KabarPublik-Rangkapanjaya Baru 

Dalam mempertahankan Ketahanan Keluarga, camat Pancoran Mas (Panmas),  Saiful Hidayat meminta para orangtua menyediakan waktu minimal satujsm bagi anaku untuk keluarga.

Harapan itu disampaikan Saiful Hidayat dalam sambutan dan pengarahan membuka resmi Rakor Gugus Tugas Kelurahan Layak Anak Kelurahan Rangkapanjaya Baru' (Rjb) di halaman parkir kantor kelurahan setempat, Rabu (20/7/22).

Camat menegaskan, sesungguhnya hak anak selama ini telah dirampas para orangtua. Contohnya, ketika anak rewel dan menangis ingin digendong atau minta dimomong, fetapi sebagian orangtua di era globalisasi saat ini selalu memberikan anaknya handphone. 

Camat Panmas Saiful Hidayat memberikan sambutan dan pengarahan membuka resmi kegiatan Rakor Gugus Tugas Kelurahan Layak Anak Kelurahan Rangkapanjaya Baru', Rabu (20/7/22).

Lantaran dibiasakan dengan hp, menurut Saiful, anak-anak terbiasa menonton  konten di hp, sehingga anak-anak seperti kurang mendapat perhatian dari orangtua.

"Padahal zaman dulu ketika masih kecil, orangtua memberikan perhatian dengan hp, tetapi digendong atau dimomong. Bahkan dibuatkan ayunan dari sarung atau kain kemudian disangkutkan di balok kayu di dalam rumah sambil dibacain shalawat nabi, bukan seperti sekarang untuk menenangkan anak menangis selalu disodorin hp kepada anaknya," kata Camat bernada prihatin.

Para peserta Rakor Gugus Tugas Kelurahan Layak Anak Kelurahan Rangkapanjaya Baru'foto bersama Camat Panmas Saiful Hidayat dan Lurah Rangkapanjaya Baru, Boni S Kusumah, Rabu (20/7/22).

Selain sekarang terjadi kesenjangan komunikasi secara langsung didalam keluarga. Di rumah anggota keluarga sibuk dengan memain hp. Berbeda dengan keluarga zaman dulu keluarga selalu komunikasi secara langsung, misalnya, saat makan bersama di rumah.

Untuk itu camat mengimbau para peserta rakor agar berkoordinasi dengan RW Ramah Anak- untuk mengatasi persoalan anak di lingkungan masing-masing.

Sementara itu, Lurah Rjb, Boni S Kusumah mengatakan, kegiatan rakor Gugus Tugas Kelurahan Layak Anak diikuti sebanyak 30 peserta Pokja Ramak Anak. (jaya).