KabarPublik-Bekasi
Wilayah Jabodetabek selama duahari di guyur hujan dengan intensitas sangat tinggi, peristiwa ini terjadi dari tanggal 19 dan 20 Februari 2021 sehingga wilayah mayoritas kebanjiran di perumahan, jalan tol dan Rel Kereta Api.
Seorang petugas Koramil 06/Setu bersama relawan menggunakan getek terbuat dari gerigen berusaha mengevakuasi seorang ibu dan anak korban banjir di Kabupaten Bekasi.Demikian halnya, umumnya masyarakat Kabupaten Bekasi khususnya wilayah Kecamatan Setu
Dari sebelas Desa yang aman dari banjir hanya 4 Desa, yang paling parah di Desa Ciledug, Burangkeng dan Cijengkol. Ketinggian air sampai sedada orang dewasa.
Menggunakan perahu karet, petugas Koramil 06/Setu bersama relawan mwnyelamatkan korban banjir.Personil Koramil 06 / Setu dibawah kendali Kapten Inf Sudiro terjun langsung untuk melaksanakan evakuasi masyarakat bersama PMI, Damkar Kab Bekasi dan relawan yang lain.
"Lebih khusus yang divakuasi lebih dulu adalah bagi Ibu2 yang sedang hamil, lanjut usia dan anak - anak," ujar Kapten Inf Sudiro.
Petugas Koramil 06/Setu mengevakuasi korban banjir di Bekasi.Contohnya ibu Liana yang sedang hamil tujuh bulan, mbah Daman yang sudah sepuh serta ade jakaria semyanya adakah warga Desa Ciledug
Disamping Evakuasi juga menentukan titik - titik pengungsian di Masjid Al Kautsar dan mendirikan dapur umum di SD Desa Tamanrahayu bersama Pemda Kecamatan Setu
Masyarakat sangat terbantu dengan adanya peran Koramil 06 / Setu yang tidak menyerah untuk melaksanakan Evakuasi dan membagikan logistik ke tempat - tempat pengungsian.
Kegiatan kemanusiasn ini berlangsung dari tanggal 19 - 21 Februari 2021.(*/jaya)
0 Comments