Pemungutan Suara di Jati Rahayu, Kota Bekasi Molor Hampir Duajam

KabarPublik-Pondok Melati
Kotak dan surat suara telat tiba, pemungutan suara di wilayah Kelurahan Jati Rahayu, Kecamata Pondok Melati, Kota Bekasi molor hampir duajam.Warga pun sempat meninggalkan lokasi TPS.

Ketua KPPS 143 Sosialisasi jenis surat suara

Pantauan kantor berita online (KBO) kabarpublik.co.id, Rabu pagi (17/4/19) hingga pukul 08:15 sejumlah TPS di Kelurahan Jati Rahayu belum menerima logistik Pemilu terutama kotak suara, surat suara dan tinta. Bahkan, di TPS 96 dan TPS 97 RW12, kotak suara dan surat baru tiba pukul 09:00. Setelah dilakukan sumpah dan pemeriksaan serta penghitungan surat suara, pendaftaran pemilih dan pemungutan dimulai sekitat pukul 09:30.

Petugas KPPS 142 bimbing calon pemilih mendaftar ke meja KPPS

Para petugas KPPS di perumahan Chandra Baru, Komplek TVRI Poris, Komplek Patria dan permukiman non perumahan baru mengaku, tidak tahu kenapa terjadi keterlambatan pengiriman logistik.

Antre mencoblos di TPS 142

Padahal seluruh petugas KPPS sudah berada di TPS mulai pukul 06:15." Namun logistik berupa kotak suara, surat suara dan tinta belum juga datang, sementara warga sudah berdatangan mulai pukul tujuh," kata petugas KPPS di komplek perumahan Chandra Baru.

KPPS 143 memeriksa surat suara

Dengan wajah kesal dan rasa geram petugas KPPS menuturkan, logistik baru diterima pukul 08:00 dan pemungutsn suara baru mulai pukul 08:30.
"Ini semua kan tergantung dari kecamatan dan kelurahan, kalo Pemilu biasanya dimulai pukul tujuh pagi, sehingga rampung sebelum jam duabelas siang," kilah petugas KPPS lain.

Pendaftaran pemilih di TPS 141

Masih di perumahan Chandra Baru, salah satu TPS baru terima kotak suara dan surat suara sekitar pukul 08:40 WIB."Tapi tintanya kagak ada," kata petugas KPPS.

Warga melihat lembaran nama caleg 

Warga tambah kecewa, karena sudah menunggu dari pagi, namun tinta saja sampai tidak ada bersama logistik lain.
"Emangnya tintanya kagak bisa beli di toko, pake aje tinta pulpen," kepo seorang ibu calon pemilih di TPS 143.
Sebelum dimulai pencoblosan, Ketua KPPS TPS 143, Supardjo bersama anggota dengan disaksikan anggota Pengawas Pemilu dan saksi partai politik menghitung surat suara.
Supardjo juga mensosialisasi jenis surat suara terutama jenis warna untuk Pilpres, Pileg, DPD, DPR RI, DPRD provinsi dan DPRD Kabupaten/kota.(jay)