KabarPublik- Tapos
Kelurahan Cimpauen, Kecamatan Tapos mengadakan pelatihan Urban Farming Lansia Potensial bagi warga lanjut usia (lansia) wilayah itu, Rabu siang (23/10/24).
Pelatihan Urban Farming Lansia Potensial sehari yang berlangsung di aula kantor kelurahan setempat dibuka resmi oleh Lurah Cimpauen, Mulyadi S.Ag.
Kegiatan pelatihan konsep bertani di perkotaan itu menampilkan dua nara sumber dari Dinas Pertanian dan Perikanan Kota Depok dan Balai Besar Benih Ikan Tawar Bogor.
Hadir pula di pembukaan acara itu diantaranya Ketua TP PKK Kelurahan Cimpauen, Ny Anita Mulyadi dan anggota Babinkamtibmas Kelurahan Cimpauen.
Dalam sambutan pembukaan acara itu, Lurah Cimpauen, Mulyadi menjelaskan, pelatihan Urban Farming Lansia Potensial merupakan program kelompok masyarakat (pokmas) Kelurahan Cimpauen sebagai wujud kepedulian untuk memberikan pengetahuan agar warga lansia di wilayah memiliki pengetahuan dan kemampuan bertani di tengah terbatasnya lahan pertanian di wilayah Cimpauen.
"Dulunya di Cimpauen memiliki lahan pertanian cukup luas, sehingga kebutuhan lahan pertanian masih tersedia. Namun seiring perkembangan zaman akibat kegiatan pembangunan baik permukiman dan jalan membuat lahan-lahan kosong untuk bertani kian berkurang. Sedangkan, kegiatan bertani masih dibutuhan warga, untuk itu dilakukan konsep bertani bernama Urban Farming dan ini diutamakan untuk warga Lansia yang potensial," kata Mulyadi.
Dia berharap, kegiatan ini diikuti secara serius para peserta karena nara sumbernya yang cukup berkompeten di bidangnya.
Sementara itu Kepala Seksi Kemasyarakatan (Kasie Kesmas) Kelurahan Cimpauen, Iis Sumiyati mengatakan, pelatihan Urban Farming Lansia Potensial diikuti sebanyak 40 warga lansia.
" Kegiatan ini bertjuan memberikan pengetahuan dan keterampilan bertami dengan konsep Urban Farming bagi para warga Lansia agar mereka dalam mengisi hari tua tetap bersemangat hidup diantaranya dengan kegiatan Urban Farming di lahan terbatas di tempat tinggal masing-masing," kata Iis. (jaya)
0 Comments